Separuh Interactive kembali menjadi sorotan setelah menampilkan trailer terbaru Agni: Village of Calamity di G2G Festival. Cuplikan ini hadir dengan tone yang jauh lebih gelap, intens, dan menegangkan dibandingkan trailer sebelumnya. Kesan horor klasik terasa semakin kuat, memperlihatkan kematangan proses produksi serta pendekatan visual yang kini lebih detail dan berkarakter.

Atmosfer Horor Semakin Terasa

Trailer tersebut menampilkan deretan adegan baru yang menggambarkan desa yang hancur, kemunculan makhluk-makhluk mengerikan, hingga situasi penuh ancaman yang seolah tidak memberi ruang aman bagi pemain. Ciri khas fixed camera bergaya survival horror era PS2 kembali dipertahankan, namun kali ini dipoles dengan kualitas grafis modern yang membuat keseluruhan suasana terasa semakin imersif dan mencekam.

Penayangan trailer ini di G2G Festival menandai langkah baru dalam strategi promosi Agni: Village of Calamity. Setelah sebelumnya tampil di ID@Xbox Showcase, kehadirannya di acara besar ini semakin memperluas eksposur game tersebut ke khalayak yang lebih luas. Antusiasme pemain lokal dan global pun kian meningkat seiring dengan konsistensi Separuh Interactive memperlihatkan perkembangan proyek ini.

Salah Satu Proyek Horor Lokal Paling Ambisius

Dengan target rilis pada kuartal ketiga 2026 untuk platform PC dan Xbox Series, Agni: Village of Calamity tampak siap memantapkan diri sebagai salah satu game horor Indonesia paling ambisius dalam beberapa tahun terakhir. Kehadirannya menjadi bukti bahwa geliat industri gim lokal terus berkembang dan mampu menawarkan pengalaman horor yang tak kalah dari produksi luar negeri.


Ayo bergabung dan diskusikan topik ini langsung di Instagram kami atau kamu bisa membaca berita lainnya disini.

Share.

a guy with a daily life revolving around video games.

Leave A Reply

Exit mobile version